Pasti ada alasan-alasan kenapa kita harus bersedekah, kenapa kita perlu membiasakan gemar bersedekah. Sebagian orang mungkin berfikiran kenapa harus bersedekah buang-buang harta, buang-buang tenaga dengan percuma, apakah Allah akan mengganti harta kita?

Padahal sudah jelas Firman Allah dalam surah Al-Zalzalah ayat 7-8,

فَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَّرَهٗۚ  (٧)

وَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَّرَهٗ (٨)

  1. Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya,
  2. dan barangsiapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.

Balasan Allah SWT dapat kita rasakan baik secara langsung maupun secara tidak langsung saat menjalankan kehidupan sehari-hari. Sedekah bukan hanya dapat meringankan beban bagi yang menerimanya, melainkan juga bermanfaat bagi kelangsungan hidup yang memberinya. Allah sangat memuliakan orang-orang yang bersedekah bahkan menjanjikan dan menyediakan balasan-balasan yang sangat besar, seperti pada Surah Al-Zalzalah di atas.

Bukankah harta bukan segalanya, tentunya kita semua sudah mengetahui bahwa kekayaan itu tidak akan membawa arti tanpa ada keberkahan. Dengan adanya keberkahan, harta dan rezeki yang sedikit akan bisa terasakan mencukupi. Sebaliknya, tanpa keberkahan rezeki yang meskipun banyak akan terasakan sempit dan menyusahkan. Agar rezeki yang Allah SWT berikan kepada kita menjadi berkah, Rasulullah saw menganjurkan kepada umatnya untuk memperbanyak sedekah.

kita bisa mengukur tingkat kemanusiaan kita dari berbagai interaksi kita dengan sesama manusia, salah satunya yaitu dengan memberi, saling membantu satu sama lain. Setelah mengetahui bahwa sedekah merupakan salah satu amal ibadah yang sangat besar keutamaan dan pahalanya, sedekah bukan hanya berkaitan dengan penghambaan kepada Allah swt, namun juga merupakan sikap solidaritas kepada sesama manusia. Rasulullah SAW pernah bersabda; “Tidak ada hari yang disambut oleh para hamba melainkan di sana ada dua malaikat yang turun, salah satunya berkata: ‘Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang-orang yang berinfaq’. Sedangkan (malaikat) yang lainnya berkata: ‘Ya Allah berikanlah kehancuran kepada orang-orang yang menahan (hartanya)’.” (H.R Bukhari dan Muslim)

Sedekah lebih utama apabila diberikan pada hari-hari mulia, seperti pada hari raya idul adha atau idul fitri. Juga yang paling utama apabila diberikan pada-pada tempat-tempat yang mulia, seperti di Mekkah dan Madinah. Sebenarnya semakin kita bakhil (pelit), akan semakin jauh kita dari rezeki dan nilai kekayaan yang sebenarnya. Akan sangat baik untuk kita jika bisa memulai membiasakan diri untuk menyisihkan sebagian rezeki kita untuk orang lain, entah itu untuk orang tua, saudara, teman, tetangga, atau pun guru. Ada baiknya orang-orang yang memiliki hubungan kekeluargaan lebih didahulukan, kemudian tetangga dekat, tetangga jauh, dan seterusnya.

Jadi, tunggu apalagi masih mau bermalas-malasan untuk sedekah, masih sayang dengan harta kita dengan tenaga kita. Setelah mengetahui tentang bagaimana sedekah kenapa kita harus bersedekah, pasti akan terketuk pintu hati kita untuk bersedekah.

Klik DONASI jika Anda juga ingin membantu anak Yatim, kaum Dhuafa dan masyarakat kurang mampu lewat yayasan balaraja peduli Indonesia raya.