[ad_1]
loading…
Jemaah haji diimbau melaksanakan umrah wajib pada subuh dan malam hari. Foto/dok.SINDOnews
“Cuaca di Makkah sangat panas. Jemaah yang tiba di Makkah siang hari, sebaiknya tidak memaksakan diri langsung umrah wajib. Istirahat terlebih dahulu di hotel,”kata Subhan dikutip dalam keterangannya, Selasa (13/6/2023).
“Jemaah juga diimbau agar pelaksanan umrah wajib tidak bersamaan dengan waktu salat, karena Masjidil Haram sangat padat,”katanya.
Menurut Subhan, jemaah yang tiba di Makkah pada siang dan sore hari, bisa mengambil waktu Umrah Wajib pada malam hari, setelah sebagian besar jemaah yang salat isya berjamaah sudah pulang dari Masjidil Haram. Kisaran waktunya pada jam 11 malam.
“Jadi jemaah bisa istirahat dulu ketika siang atau sore sampai hotel di Makkah. Malam harinya, setelah bubaran salat isya, jemaah bisa ke Masjidil Haram untuk umrah wajib,”ujar Subhan.
Bagi jemaah yang tiba di Mekkah tengah malam atau dini hari, Subhan mengimbau untuk tetap beristirahat terlebih dahulu sejenak. Umrah wajib bisa dilaksanakan setelah sebagian besar jemaah subuh pulang dari Masjidil Haram.
“Kisaran waktunya sekitar jam 6 pagi. Cuacanya belum terlalu panas dan Masjidil Haram sudah tidak padat banget oleh pergerakan jemaah subuh yang akan pulang ke hotel,”tuturnya.
Sebagai informasi, jemaah haji Indonesia terus berdatangan ke Makkah Al-Mukarramah. Berdasarkan Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat hingga berita ini ditulis, sudah ada 330 kloter dengan 127.182 jemaah yang tiba di Arab Saudi.
Fase kedatangan jemaah haji Indonesia gelombang pertama dari Madinah ke Makkah akan berlangsung hingga 16 Juni 2023. Sementara untuk gelombang kedua dari Tanah Air ke Makkah akan berlangsung hingga 22 Juni 2023.
(muh)
[ad_2]
Sumber Artikel KLIK DISINI